3G Online Trading

Great, Good, Gain With Our Online Trading

  • GREAT, GOOD, GAIN! INVEST YOUR MONEY NOW! AS EASY AS 123

News Sesi I 1 September 2010

Posted by Rinto On 9:49 AM 0 comments

Online Trading - News 3G Online Trading. News Sesi I :
ANTM akan memulai operasi tambang nikel baru di wilayah Tapunopaka
PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) akan memulai operasi tambang nikel baru di wilayah Tapunopaka, Sulawesi Tenggara.Untuk membuka tambang Tapunopaka yang memiliki luas 6.213 hektar, Antam akan membelanjakan sekitar Rp75 miliar, termasuk kegiatan eksplorasi. 


Direktur Pengembangan Antam, Tato Miraza dalam siaran persnya yang dipublikan Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Selasa mengatakan, pengoperasian tambang nikel Tapunopaka akan memperkuat kegiatan operasi komoditas nikel Antam yang saat ini mencakup tambang Pomalaa, Gee dan Buli serta tiga pabrik pengolahan feronikel yang berlokasi di Pomalaa, Sulawesi Tenggara. Saat ini cadangan nikel di Pomalaa sudah hampir habis dan juga sebagai pasokan proyek Nickel Pig Iron (NPI) Mandiodo pada 2014 pada saat larangan ekspor bijih mineral berlaku. Produksi tambang Tapunopaka direncanakan sebesar 1.500.000 wmt bijih nikel per tahun.
TFCO berencana mengoptimalkan capex untuk pemeliharaan mesin produksi
PT Tifico Fiber Indonesia Tbk (TFCO) berencana mengoptimalkan capex senilai US$7,9 juta pada semester II-2010 untuk pemeliharaan mesin produksi. Direktur Keuangan TFCO, Sugito Budiono mengatakan alokasi belanja modal perseroan tahun ini mencapai US$10 juta dan sebagian besar dari jumlah itu digunakan untuk kegiatan peningkatan dan pemeliharaan produksim.
 
SMGR menghabiskan capex sebesar 60% untuk pembangunan pabrik
PT Semen Gresik (Persero) Tbk (SMGR) hingga bulan Agustus 2010 telah menghabiskan belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar 60% dari total yang dialokasikan sepanjang tahun ini sebesar US$210 juta, atau jumlah belanja modal yang terserap oleh BUMN semen itu sekitar US$126 juta. Dirut Semen Gresik, Dwi Sutjipto menuturkan sebagian besar capex yang telah diserap itu digunakan untuk pembangunan pabrik. Saat ini perseroan sedang membangun pabrik di Tuban Jawa Timur dan di Tonasa Sulawesi Selatan.
 
PT Gajah Tunggal Tbk mematok target penjualan bersih sekitar 20%-25%
PT Gajah Tunggal Tbk, produsen ban otomotif mematok target penjualan bersih pada tahun ini mencapai Rp9,92 triliun, atau naik sekitar 20%-25% dibandingkan dengan pencapaian tahun lalu sebesar Rp7,94 triliun. Direktur PT Gajah Tunggal Tbk Catharina Widjaja mengatakan proyeksi kenaikan penjualan tersebut ditopang dengan target penjualan ban tahun ini yang diperkirakan mencapai lebih dari 30 juta ban dimana mengalami kenaikan sebesar 20%. Net sales mengalami pertumbuhan 20%-25% hingga akhir tahun ini. Pertumbuhan pasar otomotif dalam negeri serta membaiknya iklim perekonomian global berpengaruh pada pencapaian kinerja perusahaan.
 
Pangsa pasar produk semen merek Tiga Roda mengalami pertumbuhan sebesar 11,5%
Pangsa pasar produk semen merek Tiga Roda yang diproduksi PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP), semester pertama 2010 mengalami pertumbuhan sebesar 11,5% dibanding semester I 2009 dari 29,7% menjadi 31,2%. Sekretaris Perusahaan PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk Dani Handayani mengatakan, dengan pertumbuhan pasar itu menunjukkan pasar semen Tiga Roda semakin luas. 

Sektor perumahan adalah pasar domestik yang kuat menyerap semen Tiga Roda. Volume penjualan domestik pada semester pertama 2010 mencapai 6,3 juta ton, sedangkan pada semester pertama 2009 sebesar 5,3 juta ton dimana mengalami pertumbuhan sebesar 17,1%. Kelebihan kapasitas yang dimiliki saat itu mendukung naiknya pangsa pasar Perseroan. Sedangkan untuk ekspor turun 39,1% dibandingkan dengan tahun lalu dari 0,77 juta ton menjadi 0,47 juta ton, karena Perseroan fokus pada permintaan domestik yang tinggi. 

Total volume penjualan pada semester pertama 2010 sebesar 6,7 juta ton, lebih tinggi 10% dibandingkan dengan tahun sebelumnya sebesar 6,1 juta ton. Public and General Affairs Division Manager PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk, Alexander Frans menambahkan produksi semen Tiga Roda saat ini masih sekitar 70-80% dari kapasitas mesin terpasang dimana Indocement cukup mengoptimalkan produksi dari mesin terpasang, karena kapasitasnya hingga saat ini masih belum maksimal.
 
Laba bersih PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (PSDN) pada semester I-2010 turun 35,02%
Laba bersih PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (PSDN) pada semester I-2010 turun 35,02% menjadi Rp12,98 miliar, dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2009 Rp19,97 miliar. Menurut laporan Perseroan, Selasa, disebutkan, penurunan laba bersih Perseroan ini salah satunya disebabkan oleh beban lain-lain bersih Perseroan pada semester I-2010 mencapai Rp3,35 miliar, dibanding dengan periode serupa tahun sebelumnya yang berhasil mencatat pendapatan lain-lain bersih sebesar Rp1,11 miliar. Namun, Penjualan bersih Perseroan berhasil meningkat menjadi Rp459 miliar dari Rp269,1 miliar, meski laba usaha turun menjadi Rp30,56 miliar dari Rp35,26 miliar.

Laba bumi mengalami penurunan di kuartal kedua tahun
Laba bumi memang mengalami penurunan di kuartal kedua tahun ini atau di semester I 2010
karena kerugian derivatives dan tingginya beban bunga utang, demikian menurut kalkulasi reuters selasa. Perusahaan yang dikuasai oleh keluarga Aburizal Bakrie mengatakan prospek untuk semester kedua tahun ini akan lebih baik dari semester pertama karena perkiraan harga jual batu bara yang lebih tinggi pada semester kedua dimana berpotensi untuk mengalami kenaikan dibandingkan dengan semester pertama. Dileep Srvistiava selaku direktur perseroan mengatakan Bumi tetap fokus pada target produksi tahun ini sebesar 67 juta ton dengan target penjualan 64 juta ton meskipun terjadi cuaca yang ekstrim.
 
Proyeksi pertumbuhan  ekonomi Indonesia pada tahun 2011 sebesar 6,3%
Menteri Keuangan Agus Martowardojo mengatakan, Pemerintah menilai proyeksi pertumbuhan  ekonomi 2011 sebesar 6,3% merupakan proyeksi yang realistis sejalan dengan perkiraan kondisi perekonomian 2011 di tengah situasi pemulihan ekonomi global yang masih diliputi ketidakpastian berkenaan dengan krisis utang dan defisit fiskal beberapa negara di kawasan Eropa dan melambatnya kegiatan ekonomi  Amerika Serikat dan beberapa negara industri lainnya. 

Menkeu juga mengatakan, perkiraan pertumbuhan ekonomi sebesar 6,3% itu diharapkan berasal dari permintaan domestik dan membaiknya sisi penawaran. Pada 2011, dengan asumsi pertumbuhan ekonomi sebesar 6,3%, laju inflasi diharapkan dapat dikendalikan pada level sekitar 5,3%. Perkiraan inflasi itu didasarkan pada pertimbangan bahwa peningkatan kegiatan ekonomi diperkirakan dapat terus diimbangi oleh meningkatnya kapasitas produksi, seiring dengan membaiknya investasi. Proyeksi inflasi 2011 itu juga telah memperhitungkan potensi tambahan tekanan inflasi yang bersumber dari kebijakan penyesuaian "administered prices" secara terbatas.

Categories: , , ,

0 Response for the "News Sesi I 1 September 2010"

Post a Comment